Jan 31, 2009

25 Januari 2009
Pdt. Gatot Pudjo T.


MERESPONS PANGGILAN ALLAH

Gereja yang tidak bersaksi bukan lagi gereja.
Kesaksian melekat dengan gereja Tuhan Yesus Kristus. Karena Yesus Kristus sebagai pemilik gereja, Ia pun bersaksi.
Menurut kitab Markus, Ia mengawali pelayanan-Nya dengan bersaksi.
Kerajaan Israel terdiri dari tiga propinsi :

1.Yudea
2.Samaria
3.Galilea >>>>>> dipilih Yesus Lristus untuk bersaksi.
Saat itu, kalangan Yahudi sendiri memandang negatif orang Galilea, bahkan Natanael meragukan kalau dari Galilea akan muncul yang baik.
Orang Farisi menegaskan bahwa tidak akan ada nabi yang datang dari Galilea. Menurut orang Yahudi, orang Galilea adalah orang-orang brengsek.
Menurut Firman Tuhan, justru Allah memperdulikan Niniwe yang terkenal sangat suka berbuat jahat.
Setiap anggota jemaat yang jatuh dalam dosa, kita tidak boleh mengucilkan mereka.
Yang diberitakan oleh Yesus Kristus dalam kesaksian-Nya adalah Injil Allah. Injil adalah berita kemenangan -----> kabar baik dari Allah ====> Allah dalam Yesus Kristus menyediakan keselamatan bukan hanya kepada orang Yahudi, tapi semua manusia. Oleh karena itu Allah berfirman, “ bertobatlah “.
Orang Yahudi menganggap mereka tidak perlu bertobat karena mereka adalah bangsa pilihan Allah.
Bertobat ------>Metanoia ----> benci dosa, bukan kepada konsekuensi dosa.
Bertobat bukan sekedar takut kepada konsekuensi dosa tapi membenci dosa itu sendiri. Dan bertobat bisa diwujudnyatakan. Pada 1 Kor. Diingatkan bahwa waktu sangat pendek.
Percaya kepada Injil ----> percaya bahwa Allah menganugerahkan keselamatan kepada semua manusia.
Menurut Mazmur, melekatlah kepada Allah, bukan kepada harta.
Penjala manusia artinya, yang mati menjadi hidup. Manusia-manusia yang mati semangat hidup kembali karena beriman kepada Yesus Kristus.
Menjala manusia >>>> bukan sekedar berkoar-koar, bukan sekedar menyerukan, tapi ada perbuatan dalam kebenaran.
GKI mengenal kesaksian melalui perbuatan, dan didalam perbuatan itu kita menyatakan Allah mengaruniakan keselamatan kepada manusia. Petrus, Yohannes, Yakobus tentunya punya kepentingan, namun mereka merespons panggilan Allah dengan menjadi “ penjala manusia “.
Bagaimana tanggapan kita ???? AMIN

0 comments:

Post a Comment

Semua komentar sangat saya hargai.
Damai untuk semua...